DadangAhmad Fajar, lahir tahun 1967 di Jakarta, adalah salah seorang pengajar mata kuliah Agama Islam di Akademi Manajemen Informatika Komputer dan Akademi Bahasa Asing YPPI Cianjur, disamping tugas sehari-harinya sebagai ketua Yayasan Sosial Pondok Pesantren Al-Ukhuwwah. Pendidikan terakhirnya,, dari program S.1 IAIN/UIN Sunan Gunung Djati Bandung SiklusAkuntansi Pada Pondok Pesantren Al-Qur’an Zaenuddin. Siklus Akuntansi Pada Pondok Pesantren Al-Qur’an Zaenuddin 360.000 30 Pembuatan Papan Nama 6 Transport ke dinas 60.000 110.000 9 Transport ke yayasan 20.000 130.000 9 Transport konsultasi 60.000 190.000 13 Transport servis 30.000 220.000 19 Konsumsi libur ziarah 597.000 817 Berdasarkanhal tersebut, Ketua Yayasan Ponpes Daru Qur’an Fantastis Ustad Ahmad Yasin mengungkap bahwa dirasa perlu adanya sedikit perubahan nama yang tidak terkesan hanya fokus pada program Tahfizh saja. Namun juga mencakup semua pendidikan umum, pendidikan agama, dan pendidikan kepondokan layaknya Pondok Pesantren maju Erwintomengatakan, pondok pesantren beroperasi di lingkungan masyarakat harus memenuhi persyaratan dan prosedur yang telah ditentukan oleh peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Acuan payung hukum yakni, Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, Peraturan Menteri Agama Nomor 30 Tahun 2020 tentang Pendirian dan MenyelenggarakanPondok Pesantren dan Madrasah. c. Menerima dan Ikhtisar laporan tahunan Yayasan disusun sesuai dengan standar akuntansikeuangan yang berlaku dan diumumkan pada papan pengumuman dikantor Yayasan. Perubahan Anggaran Dasar. untuk semua surat keluar dicantumkan frasa “dalam likuidasi” dibelakang nama Yayasan. 3. Vay Tiền Nhanh Ggads. – berbagi pengalaman mengenai plang ataupun plakat yang juga disebut dengan Papan Nama Lembaga Taman Pendidikan Alquran berdasarkan penuturan Kyai Pengelola Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah Takmiliyah dan TPA. Fungsi Papan Nama Bagi lembaga sosial yang berberak dibidang pendidikan dalam hal ini keagamaan utamanya TPQ, papan nama merupakan media statis sebagai identitas lembaga dan perkenalan eksistensinya. Fungsi lain dari plang atau plakat yaitu untuk informasi dasar kepada masyarakat umum mengenai keberadaan Lembaga TPQ, siapa yang mengelola, dimana dan bagaimana melakukan kontak komunikasi dengan pengelola lembaga. Bukan hanya berungsi sebagai informasi dasar, tapi juga bisa berguna untuk sarana promosi memperkenalkan macam ragam lembaga yang dikelola supaya masyarakat tertarik menyekolahkan pendidikan anak di TPA dimaksud. Ukuran Papan nama TPQ Dari kementerian agama tidak dicantumkan secara eksplisit mengenai ukuran papan nama lembaga. Dengan begitu pengelola TPQ bebas membuat dengan ukuran yang dimau menyesuaikan dengan keadaan keuangan maupun asas kepantasan dalam membuat papan nama. Papan nama umumnya terbuat dari bahan bahan yang memiliki keawetan lebih baik. Hal ini diperlukan karena plang atau plakat umumnya ditempatkan di luar ruangan dan berada disitu 24 jam penuh. Dengan terpapar hujan panas langsung jika suatu papan nama menggunakan bahan dasar yang tidak baik maka hanya bertahan beberapa saat. Beberapa bahan yang sering dijadikan sebagai papan nama yaitu Kayu Tripleks blabag/papan kayu maupun sejenisnya Besi, seng, aluminium maupun material sejenis Banner MMT Kombinasi dari bahan diatas. Hal yang perlu di cantumkan dalam papan nama ilustrasi santri TPQ belajar Berdasarkan penuturan kyai diatas, bahwasanya papan nama mempunyai salah satu fungsi sebagai informasi dasar suatu lembaga. Dengan demikian maka pembuatan papan nama perlu mencantumkan hal hal yang dimiliki lembaga, adapun prioritas yang dicantumkan adalah Nama Yayasan beserta nomor notaris Logo Lembaga Nama Lembaga Alamat Lembaga Nomor telfon Lembaga Nomor Izin operasional/nomor statistik lembaga Bagaimana jika tidak mempunyai yayasan? Kalau tidak ada ya tidak dicantumkan. Bukan hanya sebagai sarana informasi awal, akan tetapi jika pembuatan papan nama ini mencantumkan hal diatas, apabila nanti mengajukan akreditasi akan menambah skor penilaian karena kelengkapan dan akurasi data yang baik. Contoh papan nama TPQ. Berikut kami kirimkan gambar contoh papan nama lembaga Taman Pendidikan Alquran dengan kriteria bahwa lembaga tersebut dibawah suatu yayasan dan sudah mempunyai izin operasional TPQ. contoh-plang-plakat-papan-nama-TPQ demikian tulisan perihal papan nama, semoga menambah khazanah keilmuan dan saling berbagi informasi terkait pendidikan pada TPA. jika ada informasi lebih lanjut mengenai papan nama TPQ akan dilakukan penambahan keterangan. salam TPQ. Read more articles Ibnu Singorejo Postingan baru Kami usahakan Jadwal hari Senin dan Jumat akan ada tambahan postingan artikel baru. Terima kasih sudah menyimak. saran dan kritik serta sumbangan artikel kami tunggu. contact info cspontren twitter PontrenDotCom FB Gadung Giri Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Nama Pesantren Yayasan Pondok Pesantren Islam "Salafiyah Dawuhan"Nama Pengasuh KH. Abd. RasyidAlamat Jl. Sucipto RW. 04, Dawuhan, Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur 68311 Berawal dari pengajian rutinan bulanan, yaitu setiap Jum'at Legi dan Jum'at Kliwon. KH. Abd. Rasyid dengan sabar dan ikhlas membimbing para jema'ah pengajiannya dengan memberikan pengajian agama dan siraman rohani demi mencari keridhaan Allah SWT. Pengajian ini berlangsung sejak tahun 1980-an hingga sekarang. Dari tahun ke tahun seiring berjalannya waktu kini jema'ah pengajiannya semakin bertambah banyak dan berkembang pesat. Pada mulanya jama'ah pengajiannya hanya berasal dari sekitar daerah Situbondo kemudian menyebar ke daerah tapal kuda, dan sejak awal tahun 2010- an hingga sekarang anggota pengajiannya telah menyebar ke daerah Pasuruan, Surabaya, Madura, Bali dan asli KH. Abd. Rasyid adalah Acek Bagus Darmawan Rasyid, nama awalnya kemudian disingkat dengan "ABD". Untuk lebih memudahkan orang - orang dalam memanggilnya maka dipanggilah dengan nama KH. Abd. Rasyid. Profesinya sebelum menjadi kiai adalah pensiunan pegawai negeri sipil di PUD Situbondo. Dalam bidang keilmuan, Beliau merupakan murid senior dari seorang kiai Bondowoso yang terkenal ke- mursyid- annya, yaitu Alm. KH. Abuzairi yang wafat pada tahun 2006, beliau merupakan pengasuh Pondok Pesantren Islam Salafiyah Pakisan Bondowoso. Dari gurunya ini KH. Abd. Rasyid mendapat ijazah ke - mursyid-an untuk menyebarkan ilmu keagamaan dalam bidang spiritual/tasawuf yang beraliran manaqib Syekh Abd al - Qadir al - Jailani. Pada awal tahun 2012 KH. Abd. Rasyid mendapat banyak usulan dari pada jama'ah pengajiannya untuk mengadakan pondok pesantren yang dapat menampung putra - putrinya dalam menuntut ilmu agama. Maka dibangunlah asrama pondok yang terbuat dari pohon bambu, untuk santri putra dibangun 3 tiga bilik dan santri putri 3 tiga bilik juga. Keenam bilik tersebut dibangun di atas tanah milik KH. Abd. Rasyid pribadi. Pada awal berdirinya pesantren jumlah santri yang mondok di pesantren ini berjumlah 11 sebelas orang, namun dalam hitungan beberapa bulan jumlah santri bertambah banyak, sampai saat ini ada 113 orang santri yang menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Salafiyah Dawuhan Situbondo ini. Dari banyaknya jumlah santri tersebut muncul permasalahan baru, yaitu minimnya fasilitas dan terbatasnya luas tanah untuk pengembangan kegiatan pesantren yang selama ini menumpang di halaman dan mushalla milik kiainya. Dengan latar belakang kendala tersebut, KH. Abd. Rasyid berencana memperluas pesantrennya dengan membentuk kepanitiaan wakaf tanah pesantren yang anggotanya terdiri dari jamaah pengajiannya. Dalam kurun waktu 16 bulan, tepatnya akhir 2012 dana pengadaan tanah wakaf yang terkumpul dari jama'ah pengajian dan dari para donatir mampu untuk membeli tanah seluas m2. Untuk mendapatkan payung hukum, KH. Abd. Rasyid bersama pengurus jama'ah pengajian membentuk kepengurusan yayasan dan didaftarkannya di kantor Notaris Magdalena S Gandawijaya, SH. Bondowoso dengan nama "Yayasan Pondok Pesantren Islam 'Salafiyah Dawuhan'", maka terbitlah akta pendirian yayasan pada tanggal 18 Maret 2013 dengan nomor akta 53. Dan mendapat pengesahan dari Kementrian Hukum dan HAM pada tanggal 13 Agustus 2013 dengan surat keputusan Nomor AHU - 4524. AH. 01. 04. Tahun 2013. 1 2 Lihat Pendidikan Selengkapnya Papan Nama Pondok Pesantren – Memang harus ada di setiap pondok pesantren untuk memudahkan seseorang untuk mencarinya. Seperti yang telah kita ketahui jika papan nama merupakan salah satu identitas bagi suatu lembaga atau pun berbagai macam jenis papan nama mulai yang terbuat dari kayu, besi, akrilik dan lain sebagainya. Papan nama memang kerap dibuat sebagus mungkin, sehingga akan lebih mudah dikenali banyak Papan NamaContoh Papan Nama Pondok PesantrenPapan Nama Pondok PesantrenBentuk Papan NamaUkuran Papan NamaBahan Papan NamaHarga Papan NamaLangkah – Langkah Membuat Papan Nama Dari KayuKesimpulanSeperti halnya papan nama pesantren AL Mutaqqin Tasikmalaya yang dibuat dengan ukuran yang lebih besar, sehingga akan memudahkan kita untuk mencari tempat tersebut meskipun terletak di daerah kalian yang ingin membuat papan nama, kami sarankan untuk memiliki bahan yang berkualitas seperti kayu jati. Sehingga papan nama tersebut bisa lebih awet dan tahan lama. Dan berikut adalah fungsi dan contoh papan nama pondok yang kita ketahui papan nama memang memiliki beragam fungsi salah satunya adalah memberikan informasi pada orang dimana akan menentukan lembaga atau perusahaan yang di cari. Dan dengan adanya papan nama akan memudahkan setiap orang untuk mendapatkan petunjuk dimana tempat yang Papan Nama Pondok PesantrenAda banyak sekali papan nama pondok pesantren mulai dari yang biasa-biasa saja hingga yang memiliki model yang keren dan bagus. Dan berikut adalah beberapa contoh papan nama pondok terbaru saat Nama Pondok PesantrenPapan nama memang diperlukan sebagai tanda pengenal tempat tersebut. Sementara itu, ada banyak model papan nama baik yang terbuat dari kayu, plat besi dan akrilik. Nah, bagi kamu yang ingin membuat papan nama, kamu harus perhatikan model serta bentuk yang bagaimana yang kamu semua sudah ditentukan kalian tinggal membuat papan nama tersebut sesuai dengan kebutuhan serta ukuran. Dan berikut adalah beberapa format untuk membuat papan nama pondok Papan NamaUntuk bentuk papan nama pondok pesantren juga bervariasi, tapi umumnya memiliki bentuk kotak persegi panjang. Namun ada juga beberapa yang menggunakan bentuk sesuai dengan keinginan misalnya bundar atau pun membentuk nama juga merupakan salah satu identitas, jadi tidak heran jika banyak orang yang membuat papan nama dengan model-model terbaru saat ini. Namun untuk membuat papan nama dengan model yang bagus memerlukan biaya yang cukup Papan NamaUntuk membuat papan nama pondok pesantren memang dibutuhkan ukuran agar kalian tidak bingung ketika membuatnya. Secara umum ada beberapa ukuran papan nama untuk pondok pesantren. Dimana idealnya papan nama ini memiliki ukuran 150 x 70 kalian juga bisa membuat papan nama pondok pesantren dengan ukuran yang lebih besar atau bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Nah, bagi kalian yang ingin membuat papan nama lebih baik kalian pastikan terlebih dahulu ukurannya agar tidak salah dalam Papan NamaSelain bentuk dan ukuran, bahan juga sangat berpengaruh pada papan nama pondok pesantren. Dimana kalian juga bisa menggunakan bahan-bahan seperti kayu, besi dan akrilik untuk membuat papa nama pondok Papan NamaUntuk harga dari papan nama pondok pesantren memang disesuaikan dengan bahan baku yang digunakan. Dimana harga papan nama dengan bahan baku kayu jati dengan ukuran 150 x 70 cm dibanderol dengan harga sekitar Rp 3 jutaan. Berikut adalah beberapa harga papan nama sesuai dengan jenis bahan dan ukuran yang kami ambil dari BahanUkuran HargaKayu jati150 x 70 cmRp Seng Galvalum200x100cmRp cmRp CmRp CmRp – Langkah Membuat Papan Nama Dari KayuUntuk membuat papan nama dari kayu pastinya tidaklah mudah. Kita harus sudah mengetahui bagaimana serta bentuk papan nama yang ingin kita buat. Namun sebelum kita mulai membuat kita perlu menyiapkan peralatan serta bahan baku terlebih dahulu, berikut alat dan bahan yang perlu kalian Peralatan untuk membuat papan namaAmpelasBor listrikGergajiKuasPakuPembakar kayuTang2. Bahan yang dibutuhkan untuk membuat papan namaKayu untuk dasarKayu untuk hurufKertasLem kayuMinyak tanahPaku gantunganNah setelah semua bahan baku sudah ada dan peralatan sudah siap. Kini saatnya kita membuat papan nama pesantren. Dan berikut langkah-langkah yang perlu kalian siapkan terlebih dahulu papan kayu yang akan digunakan sebagai dasar landasan huruf. Dan kami sarankan untuk menggunakan kayu jati karena miliki kualitas yang bagus dibandingkan jenis kayu yang siapkan juga kayu yang akan dipotong menjadi buat cetakan huruf dari tentukan tulisan yang ingin kamu buat pada papan nama itu siapkan gergaji kecil yang biasa digunakan untuk memotong tripleks, hal ini bertujuan agar hasil potongan menjadi lebih halus dan tidak ada retakan yang haluskan permukaan kayu dengan menggunakan bersihkan permukaan kayu terlebih dahulu, lalu oleskan lem kayu secukupnya dibelakang kayu untuk huruf. Dan secara berlahan kalian tempelkan kayu huruf tersebut diatas papan kayu dengan posisi yang sudah biarkan papan nama yang sudah setengah jadi tersebut mengering dengan kamu bisa memberikan finishing agar papan nama yang dibuat kelihatan semakin tahap yang terakhir adalah memasang gantungan berupa paku ulir tepat pada bagian atas papan nama beberapa informasi yang sekolah pesantren dapat sampaikan mengenai papan nama pondok pesantren. Dengan mengetahui cara membuat papan nama, pastinya kalian berpikir untuk membuatnya sendiri dirumah. Namun jangan salah! untuk membuat papan nama diperlukan keahlian khusus agar hasilnya sesuai dengan yang diinginkan. ilustrasi pengajar tpq menikmati suasana pantai Cara Membuat yayasan pondok Pesantren. Pada saat ini, untuk melegalkan status pondok pesantren, diperlukan SK Menkumham, baik berupa yayasan maupun berupa kumpulan. Ada hal yang perlu di ketahui bahwa ada perbedaan antara izin operasional pondok pesantren dengan yayasan ponpes. Izin operasional adalah sk yang dikeluarkan oleh kementerian agama dengan format tertentu sebagai bukti keabsahan sebagai lembaga pondok pesantren yang di akui legalitasnya oleh negara dan selanjutnya diberikan piagam izin operasonal, surat keputusan dan juga nomor statistik. Sedangkan yayasan adalah suatu badan hukum non profit yang melakukan kegiatan pada bidang sosial, dalam hal ini adalah pondok pesatren. Pengajuan Izin Operasional Pondok Pesantren Contoh SK izin Operasional Pondok Pesantren NSPP Pesantren Nomor Statistik Pondok Pesantren konsultan membuat yayasan Selain perbedaan tentang izin operasional ponpes dengan yayasan pondok, didalam sk menkumham pun ternyata masih ada pembagiannya. Yaitu yayasan dan perkumpulan. Jika anda mendatangi notaris untuk membuat sk menkumham bagi lembaga sosial entah TPQ atau madin atau yang lainnya, pastikan terlebih dahulu apakah menginginkan dibuat yayasan atau perkumpulan sebagai naungan lembaga dimaksud. Untuk mengetahui perbedaan yayasan dengan perkumpulan ada banyak tersebar infonya di internet. Untuk kepentingan lembaga, bisa dikatakan kalau perkumpulan, 1 SK perkumpulan hanya untuk satu lembaga saja, misalnya perkumpulan TPQ maka hanya bisa untuk TPQ, tidak bisa dipakai sebagai pondok pesantren. sedangkan yayasan bisa membawahi beberapa lembaga. Misalnya TPQ, Madrasah Diniyah Takmiliyah, Pondok Pesantren, Sekolah, MI dan lain sebagainya. Setelah mengetahui perbedaan antara izin operasional, yayasan, perkumpulan. Berikut dilanjutkan dengan syarat pendirian yayasan pondok pesantren secara teknis sama saja dengan membuat yayasan secara umum. Adapun hal-hal yang perlu dipersiapkan dalam rangka mendapatkan sk menkumham yayasan atau perkumpulan adalah Menentukan apakah akan membuat yayasan atau perkumpulan sebagai payung hukum dengan menimbang dan mengingat kebutuhan lembaga. Menentukan pendiri dan pengurus yayasan pondok pesantren Pembina, Pengawas, Ketua, Sekretaris, Bendahara beserta peralatan yang diperlukan kop surat yayasan dan stempel yayasan Fotocopy KTP pendiri dan pengurus4. Fotocopy NPWP nomor Pokok wajib pajak pendiri dan pengurus Itulah beberapa hal yang perlu di persiapkan sebelum anda melangkah untuk menuju ke notaris. Langkah pendirian yayasan pondok pesantren. Selanjutnya setelah syarat yang diperlukan dan sudah memilih untuk membuat yayasan atau perkumpulan, maka tindakan yang diperlukan yaitu Mendatangi notaris sembari membawa persyaratan yang berlaku Dari notaris akan di buatkan akta. Dan yang menandatangani akta ini hanya pendiri saja minimal 2 orang dan bukan suami istri. SK Kemenkumham di ajukan oleh notaris Mencari surat keterangan domisili dari kelurahan dan kecamatan Pengajuan NPWP Yayasan Selesai Kecuali ada persyaratan lain terkait dengan kegiatan yayasan misalnya pendidikan yang artinya harus mengajukan izin operasional ke dinas pendidikan Sekedar catatan, untuk NPWP yayasan bisa di wakilkan konsultan atau notaris via online dan waktunya sekitar 1 bulan menurut rekan yang bekerja di sekitar notaris adalah waktu yang cukup lama Bagaimana tentang biaya pembuatan akta notaris yayasan pondok pesantren? Setelah bertanya kepada notaris maupun orang yang bekerja di sekitar wilayah itu, umumnya antara 6-7 juta rupiah. Sedangkan biaya pembuatan sk menkumham untuk perkumpulan lebih murah, mungkin kisaran 2-3 juta rupiah saja. Akta Pendirian Yayasan Pondok Pesantren kyai Asy’ari santri selesai sholat Kenapa diperlukan akta pendirian yayasan pondok pesantren? Baiklah, pada saat ini pemerintah membuat aturan bagi pondok pesantren yang mendapatkan izin operasional diharuskan untuk memiliki SK Menkumham. Sehingga mau tidak mau bagi yang menginginkan legalitas lembaga nya dalam hal ini pontren maka seyogyanya segera mengurus akta sk menkumham baik itu yayasan ataupun kumpulan. Dan persyaratan sk menkumham adalah salah satu syarat yang harus dipenuhi. Dilain pihak, dengan adanya yayasan atau kumpulan akan menjadikan status lembaga menjadi lebih jelas baik siapa yang berwenang dalam pendanaan maupun membuat SK bagi pengurus lembaga. Dan juga aset dari lembaga menjadi jelas untuk lebih lengkap dan detail dalam pembuatannya bisa di tanyakan dan konsultasikan kepada pejabat notaris terdekat. Read more articles Informasi tata cara pendaftaran lembaga pondok pesantren ke Kemenag Kementerian Agama. mengacu kepada peraturan Terbaru. Yaitu UU nomor 18 tahun 2019 dan peraturan Menteri Agama Nomor 30 tahun 2020 tentang Pendirian dan Penyelenggaraan Pesantren. – assalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh, wilujeng siang poro Kiai, Nyai, ustadz ustadzah, pemilik Yayasan, ketua Organisasi Islam. Dalam PMA nomor 30 tahun 2020 menyebutkan bahwa pesantren memiliki kewajiban untuk mendaftarkan diri ke Kemenag. Ketentuan ini ada pada pasal 4. Berikut ketentuan pada pasal dimaksud dalam PMA no 30 th 2020 Pasal 4 Pendirian Pesantren wajib berkomitmen mengamalkan nilai Islam rahmatan lil alamin dan berdasarkan Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta Bhinneka Tunggal Ika;memenuhi unsur Pesantren;memberitahukan keberadaannya kepada kepala desa atau sebutan lain sesuai dengan domisili Pesantren; danmendaftarkan keberadaan Pesantren kepada Menteri. Dari pasal ini bisa ditarik kesimpulan bahwa pondok pesantren memiliki kewajiban untuk mendaftarkan keberadaannya kepada Menteri Agama melalui Kemenag. Bagaimana caranya mendaftarkan pesantren di Kemenag? Anda bisa membaca lanjutan pada pasal dibawahnya yang intinya adalah dalam mendaftarkan pesantren ke Kemenag dengan cara mengajukan proposal. Siapakah yang mengajukan proposal? Maksudnya disini yaitu orang yang menandatangani pengajuannya, sedangkan yang mengirimkan bisa saja anak buah atau santri, sukur-sukur datang sendiri pihak yang berwenang mengajukannya. Adapun yang mengajukan proposal ini adalah salah satu dari 4 dibawah ini; yaitu perseorangan,yayasan,organisasi kemasyarakatan Islam, dan/ataumasyarakat. Kenapa salah satu dari empat tersebut? Tergantung bagaimana pengurus mengelola lembaga pesantren. Apabila pengelolanya perseorangan maka yang mengajukan adalah perseorangan, jika yayasan maka pimpinan yayasan, dan seterusnya. Lebih spesifik mengenai yang mengajukan proposal ada penjelasan syarat siapa yang mengajukan. Berikut ketentuan yang mengajukan. Perseorangan adalah orang yang beragama Islam. Yayasan pengertiannya dengan spesifikasi berbentuk badan hukum yayasan;yang mendirikan dan memilikinya adalah umat Islam; danbergerak di bidang pendidikan, sosial, dan dakwah Islam. Organisasi kemasyarakatan Islam dengan ketentuan; berbentuk badan hukum perkumpulan; danbergerak di bidang pendidikan, sosial, dan dakwah Islam. Masyarakat adalah terdiri atas kelompok orang yang beragama Islam. Setelah mengetahui pihak yang mengajukan untuk mendaftarkan pondok pesantren, langkah selanjutnya yaitu membuat proposal. Lampiran Proposal Mendaftarkan Pondok Pesantren ke Kemenag Proposal ini ditujukan kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten atau Kota tempat lembaga pondok pesantren berada. Pengecualian pada ponpes cabang yang akan dibahas pada pembahasan tersendiri. Bagaimana bentuk proposal pengajuannya? Sampai saat ini belum ada contoh proposal pengajuan terbaru melalui SK Dirjen Pendis. Tentunya nanti akan ada sebagaimana sebelumnya. Yang jelas, dalam pengajuan mendaftarkan pesantren ke Kemenag ini dalam proposal harus menyertakan lampiran sebagai berikut; surat pernyataan komitmen untuk mengamalkan nilai Islam rahmatan lil’alamin dan berdasarkan Pancasila, UUD 1945, NKRI, serta Bhinneka Tunggal Ika;FC KTP Kiai pengasuh Pesantren;kurikulum & dokumen-dokumen pembelajaran;List nama Santri mukim minimal 15 lima belas orang;keputusan pengesahan badan hukum bagi yayasan dan organisasi masyarakat Islam;daftar nama ustadz pengajar dan tenaga kependidikan;foto gedung, papan nama, dan denah Pesantren;surat keterangan domisili dari desa/ kelurahan; danFC bukti dokumen kepemilikan tanah Akta, Letter D, Pethuk, dll. Apabila proposal lengkap dan melampirkan syarat, selanjutnya pemohon menjilid dan mengirim ke Kantor Kementerian Agama, selanjutnya diproses perizinannya. Seperti apa proses dan syarat ketentuannya? Lebih detil anda bisa membaca pada artikel syarat pendirian Pondok Pesantren. Apabila memenuhi syarat selanjutnya pesantren mendapatkan PSP Piagam Statistik Pesantren dari Jakarta. PSP ini dengan tanda tangan Direktur Jenderal Pendidikan Islam atas nama Menteri Agama. Jika sudah ada contoh proposal resmi dari Kementerian Agama insyaallah akan kami bagikan contoh proposal pengajuan tersebut dalam format doc update informasi dari file yang lama. berikut adalah tautan artikel untuk mengunduh BLANGKO FORMULIR PERMOHONAN PENDAFTARAN KEBERADAAN PESANTREN Kesimpulan mendaftarkan Pondok Pesantren Ke Kemenag caranya adalah membuat proposal dan mengajukannya ke Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten atau kota. Proposal pengajuan melampirkan syarat yang ada dalam PMA no 30 th 2020 ada diatas. Kankemenag menindaklanjuti proposal dengan verifikasi file pengajuan dan melakukan kunjungan lapangan visitasi. Kemudian memprosesnya sesuai ketentuan dan aturan. pesantren yang memenuhi syarat mendapatkan Izin terdaftar dalam bentuk PSP piagam Statistik Pesantren. Wilujeng sonten, selamat mengelola pesantren. Wassalaamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh.

papan nama yayasan pondok pesantren